06 Februari 2016

Ketika menginginkan sebuah kamera

suatu ketika bersama sahabat

BEBERAPA hari ini, saya berpikir untuk mempunyai sebuah kamera. Tujuan saya memang sangat sederhana, untuk memotret realitas di lingkungan yang saya kunjungi, pemandangan yang kulihat dan buku-buku yang kubaca. Saya ingin mengabadikan semua momen tersebut lalu kemudian mencatatnya dalam blog pribadiku agar kelak menjadi kenang-kenangan buat semasa hidupku.
                                                                                
                                                                              ***
Hal yang membuat kita susah menulis memang tidak adanya gambar atau sebuah foto. Kita akan merasa susah untuk memulai, tanpa ada sebuah objek tersebut. Kita akan mengalami kesusahan untuk membayangkan atau berimajinasi tentang apa yang akan kita tulis. Olehnya itu, salah satu trik untuk bisa menulis bebas juga harus membutuhkan gambar atau sebuah foto agar kita bisa menghasilkan sebuah karya yang baik. Dengan gambar atau foto, ide akan mengalir dengan cepat dan kata-kata akan tersusun dengan rapi dan sangat enak untuk dibaca.
Inilah kadang yang membuatku susah untuk menulis secara produktif. Ketika saya melihat sesuatu yang menurutku sangat menarik untuk ditulis, saya hanya bisa memandangnya karena tak punya kamera. Saya hanya menyimpannya dalam ingatanku atau mencatatnya dalam sebuah buku kecil. Namun jika berhadapan dengan banyak urusan dan tugas ingatan itu kemudian hilang dan lupa untuk memulai. Itulah karena tidak adanya sebuah kamera lalu kemudian tidak bisa memotret pemandangan realitas lingkungan sosial. Namun ini bukan sebuah kekurangan untuk menghasilkan sebuah tulisan. Saya hanya akan berusaha semampu yang aku punya, dengan keterbatasan itu meskipun tanpa kamera.
Sebuah kamera memang sangat penting dalam menjalani kehidupan keseharian kita. Namun saya belum bisa memiliki itu. Saya hanya cukup bersabar. Mungkin bunga-bunga itu belum mengarah pada kehidupanku. Saya hanya cukup menjalaninya saat ini. Menjalaninya dengan penuh semangat untuk menghasilkan sebuah tulisan-tulisan sederhana.
Satu kebanggaan besar dalam hidupku ketika saya mempunyai kamera Canon agar bisa memotret apa saja yang menyangkut kehidupan keseharian masyarakat kecil lalu kemudian membumikannya dengan tulisan-tulisan sederhana. Harapanku, agar terjadi perubahan dalam kehidupan keseharian mereka.

                                                                                                            Kendari, 7 Februari 2016
                                                                                                            La Ode Halaidin

0 komentar:

Posting Komentar